Monday 25 January 2021

JEMBATAN MUSI VI

Kalau sudah ketemu Sri pasti heboh dan dari obrolan iseng diusulkannya untuk ke Jembatan Musi VI yang akhir-akhir ini sedang hits sekali. Aku sih langsung bilang ayooo... karena sebenarnya aku memang ingin banget ke sini. Mumpung ada Sri yang sifatnya terkenal berani dan nekad. Jadi...akhirnya kami sampe juga ke Jembatan yang lagi hits saat ini. Jembatan yang fungsinya tempat lalu lalang namun saat ini berubah fungsi jadi destinasi wisata. Rame.... sekali.

Jembatan Musi VI sepanjang 925 meter yang menghubungkan Kelurahan 32 Ilir dan Kelurahan 3-4 Ulu di Kota Palembang mulai dilintasi kendaraan. Sebelumnya jembatan itu diresmikan Gubernur Sumsel pada 30 Desember 2020.

Pemprov Sumsel membuka Jembatan Musi VI pada Rabu (6/1) sore. Ratusan masyarakat langsung melintasi jembatan dengan berjalan kaki, bersepeda, sepeda motor, maupun mobil pribadi yang diatur ketat personel dishub dan polisi.

”Untuk kendaraan tonase berat belum boleh melintas,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumsel Darma Budhi seperti dilansir dari Antara saat meninjau operasional Jembatan Musi VI.

Tingginya antusias warga memaksa personel kepolisian harus berkali-kali patroli guna membubarkan pengendara yang berhenti di atas jembatan untuk berswafoto karena menimbulkan kemacetan. Selain itu, agar tidak menimbulkan kerumunan.
Meski proses pengerjaan jembatan berbiaya Rp 548 miliar itu sudah selesai, menurut Darma Budhi, akses dari dan menuju jembatan itu masih harus diperluas agar terhubung dengan jalan raya di Seberang Ilir serta Seberang Ulu.

Panas-panas lupa bawa sunglasses oke aja..yang penting happy

Memang keren kok konstruksi jembatannya dibanding Jembatan Musi IV


Pas bagian tengah konstruksi jembatan lebih keren lagi

Biar mobil melaju masih kurang puas aku foto lagi

 

RESTO CAFE KOLAM SUSU

Banyak berteman memang merupakan hiburan dan penyegar hati meskipun harus tetap bersiap dengan kemungkinan yang kurang baik yaitu teman dengki yang iri yang berujung benci. Cuekin aja sih yang beginian dan  tetaplah mengambil sisi positifnya. Semua pasti ada kebaikan. Ya begitulah sejak adanya WA Messanger lalu bisa menemukan lagi berita terkini teman-teman lama termasuk teman ssat aku kerja di PT. Dexa Medica dulu. 

Terhitung ini kali yang ke-3 kami gathering untuk melepas kangen. Jakbaring week end, lalu Cafe Dalu dan ini kembali jumpa di Resto & Cafe Kolam Susu di daerah Sekojo ujung. Ide ingin ngumpul bareng pertama muncul adalah dari Sriwati. Dia mengusulkan untuk mengunjungi lokasi wisata baru yaitu Spring Hill, semacam taman bunga buatan yang berwarna warni di daerah Talang Kelapa. Rencana sudah dibuat Sabtu tanggal 23 Januari. Namun masih sekitar 2 minggu hari H tiba-tiba taman bunga Springhill ditutup sementara karena dalam masa rekrontruksi. Entah apa penyebabnya..namun menurut info taman tersebut jadi rusak. Bunga-bunganya hancur terinjak-injak pengunjung. Wallahualam...

Kadung niat sudah dibuat Sri tetap ngotot untuk mewujudkan rencana semula, hanya saja lokasinya saja digeser. Muncul ide untuk ke BKB atau Punti Kayu. Ketika ditanya aku langsung nolak ke BKB, panasnya itu lohhh.. lagian agak kurang aman nampaknya. Jadi pilihan terakhir yaitu Punti Kayu. Namun Atun dan ada yang lain juga menolak ke Punti Kayu karena sudah bosan karena terlalu sering kesana. So...jadi gak nih mau gatheringnya???

Muncullah ide dari Atun untuk ke lokasi wisata baru yaitu Cafe & Resto Kolam Susu yang berlokasi di Sekojo Ujung. Akhirnya meski ragu semua setuju. Dari seluruh peminat pada akhirnya yang datang hanyalah kami berempat...hmmm.

Resto & Cafe Kolam Susu adalah sebuat tempat makan yang menyandang konsep wisata kuliner yang menyajikan tempat makan mengikuti trend kekinian berupa pondok-pondok kayu beratapkan rumbia (mirip-mirip Tegal Mas atau Danau Suji begitulah). Di tempat ini tujuannya adalah makan dan nyantai Ada fasilitas kamar mandi, mushollah, karaoke. Lumayan juga sih... buat refreshing akhir pekan. Tempatnya enak kok meski masih gersang karena tanaman dan pohon-pohon yang baru ditanam belum tumbuh besar namun semilir angin berhembus membuat tempat ini jadi nyaman dan sejuk.

Bilik kayu...

Danau buatan dan pondok kayu beratap rumbia




Namun sayangnya menyandang konsep resto & Cafe tempat ini belum bisa memnuhi target kepuasan pelanggannya karena variasi sajian menunya masih sangat terbatas pada menu nasi dan ayam serta ikan doang. Yang cara memasaknya tidak begitu kreatif. Andaikan pengunjung datang di sore hari atau pagi jelas tak mungkin untuk memesan menu nasi. Cobalah ada makan kecil seperti pempek, tekwan, mie ayam, bakso atau yang sejenisnya. pasti lebih keren...

By the way..kami cukup happy kok refreshing di sini kemaren. Seperti kata Sri, "Mudah untuk membuat ibu-ibu bahagia tuh, cukup ada payung warna warni dan bisa foto-foto untuk update status sudahlah itu". Wkwkwkw....

Mejeng dulu sebelum pulang


Friday 22 January 2021

KEJUTAN DI PAGI 15 JANUARI.

Pagi ini 15 Januari 2021 adalah hari pertambahan usia dan berkurangnya sisa umur. Seperti dulu-dulu juga bagiku biasa saja, namun memang evaluasi diri harus dibuat semakin kencang. Sudah 55 tahun berarti waktu yang tersisa semakin sedikit, jadi berdo'a saja untuk mendapatkan sisa umur yang penuh berkah. Itu aja sih yang selalu aku lakukan disetiap pertambahan umur. Namun tahun ini bedaaa. Kaget banget pagi-pagi Yossie dan Anna tiba-tiba datang ke rumah saat aku masih pake sarung dengan muka sembab alias muka bantal. Bawa kue dan cekakak cekikik masuk Subhanallah seumur hidup baru kali ini pas Ultah dibuat seperti ini. So sweet banget Yossie dan Anna. Jazakillah khoir ukhti fillah.

15 JANUARI
Terasa waktu yang memburu, hari demi hari telah berlalu.
Ketika dentang jam mengumandangkan tahunpun akan berganti.
Langit, cakrawala dan matahari menyela lirih tanpa penat melewati waktu yang terlalui.
Aku menyemai lirih...menenggak liur yang tersekat.
Panjang hari yang terlalui itu berapa besar tabungan yang telah kuinvestasikan untuk menempuh masa depan yang sesungguhnya? Tabungan untuk bekal kehidupan abadi.
Allahu Rabbi tengadah tangan memohon ampun dan limpahan karunia bimbing aku dalam jalan yang KAU ridhoi agar investasi perjalanan ke keabadian ini makin berbunga...

 


 

Berakhir disini hari ini "Rumah Makan Gemericik"