Friday 27 November 2020

SURGA TERSEMBUNYI DI BPTU SEMBAWA

"Jika cerita itu tentang persepsiku, semua positif thinking. Awan hitam bergumpal gumpal, padang savana penuh kotoran sapi semua selalu indah dimataku, akan selalu pipi ini memerah merona bersemu bahagia disertai teriakan tasbih dan Masshaa Allah dari bibirku,  jika itu bicara tentang landscape membentang. Maka cameraku akan bicara dengan anglenya".

BPTU dan HPT Sembawa adalah Lembaga Pemerintah yang mempunyai fungsi sebagai lembaga penelitian untuk menyediakan dan menghasilkan bibit ayam, sapi dan hijau pakan ternak yang berkualitas dan berkelanjutan. 

Awalnya lihat foto temanku Ida di halaman FB nya. Aku segera komentar aduhhh.. pengen kesitu. Dijawab ini lokasi bukan untuk wisata, gak sembarang orang bisa masuk. Dan jleb... hati ini kecewa. Namun...jika Allah menghendaki akan ada seribu jalan. Gak disangka tiba-tiba aja Ida teman lamaku ketemu nomer WA aku. Trus kontak, trus saling silahturahim. terusss... nyampe juga deh ke lokasi ini. Bisa masuk karena anaknya kerja sebagai karyawan instansi ini.  Kalau aku sih mengekpresikannya sebagai "Surga Tersembunyi di Banyuasin". Indah banget...banget. 

Waktu masuk masih di depan biasa aja sih... cuma kulihat gundukan kotoran sapi dijalanan sehingga agak sulit bawa mobil karena harus sedikit menghindar biar gak kelindes (tapi nyatanya tetep aja kelindes juga meski gk parah). Begitu aku masuk agak kedalam bertemulah padang rumput luas yang ada pohon jomblo yang cuma ranting tanpa daun. Kesanku mirip Savana Bekol di Baluran. Itupun aku sudah exitited banget turun dan foto-foto. Dan begitu masuk kedalam lebih jauh lagi aku berteriak histeris "Maa Shaa Allah... indahnya". Aku langsung teringat peternakan domba di German... yang terhampar rumput hijau bak permadani. Rumputnya rataaaaaa... Tapi pas sudah upload foto kata kawan seperti di New Zealand Australia. 

Hmmm... hari yang sangat menyenangkan..meskipun pulangnya kaki dan dengkul nyeri karena sebenarnya gak kuat nyetir lama. Jauh juga sih jarak tempuhnya. Sudah luar kota loh...Baju dan badan bau kotoran sapi. Yah.. jelas aja bau.. kan aku berlarian dan mondar-mandir di padang savana itu. 

Yuk intip keindahannya :

Ini ketemu savana pas masih baru-baru udah nafsu aja.

Gandengan tangan mau nyebrang

Gemes Banget ijonya


Lihat aku sudah paling depan gak sabaran masuk savana


Ponakan Ida pinter pula ambil angle foto. Hmmm... Cucok

Bawa bekal dan lunch disini berasa piknik beneran

Suka foto dan dapet partner yang pinter moto. Udah deh aku disuruh muter hadap kri kanan. Argghhh..

Langit mendung gak jadi rintangan

Pas balik matahari "shiny" muka memerah gak masalah. Toh pakai masker

Hijauuuuuu  hatiku damai

Sapi-sapi yang dikunjungi... hehe..

Seluas mata memandang hijauuuu semua

Seperti Laskar Pelangi...